- Why It’s Okay to Not Have it All Figured Out
- Maaf Bapak
- The Moon and The Sun
- S-P-O-K yang Pulang
- Kemungkinan Idul Adha
- Sua;Sua
- Menormalkan Kematian bagi Anak
- Orang Baik
- Laki-Laki yang Menunggu di Rumah Sakit
- Anakku, ini Untukmu Kelak
- Ode untuk Manusia
- Pertanyaan tentang Kebahagiaan
- Kunjungan Kerja ke Belanda-Sistem Koreksional
- Menghargai Emosi
- Ini Judulnya Belakangan
- I Like My Coffee
- Grooming dan Pekerja Sosial
- maaf mas dan mbak, saya bukan hanya angka-angka
- Intervensi Krisis
- Tentang Pertiwi (Bagian Tiga)
- Maaf Perempuan, Masih Belum
- Nyatanya Manusia
- Yogyakarta dan Ketersinggungannya
- Naif
- Relasi yang Menyembuhkan
- #SadariAnak – Penguatan dan Konsekuensi
- karena manusia tidak punya apa-apa, selain pilihan
- Semoga Jurnalis Bosan Hari Ini
- Menjadi Tidak Terlalu Sosial dan Keasertifan
- Adil Sejak dalam Pikiran
- Panasea itu Pernikahan
- Kenapa Pekerja Sosial?
- Sajak tentang Penerang
- Jakarta dan Ketersinggungannya
- Mengamati Kondisi Diam
- Sajak Media Sosial
- Keluarga yang “Ada”
- tentang Pertiwi (Bagian 2)
- Pekerja Sosial Anak dan Batu Sandungnya
- tentang Pertiwi
- Gratitude
- Lima Tahapan yang Tidak Bertahap untuk Menerima
- Skizofrenia dan Sajaknya
- Surat Terbuka untuk (yang katanya) Penyelamat Orang Lain
- yang menunggu di garis akhir
- Pendaftaran-Pendaftaran
- Berharap itu Gratis, Mencapainya Tidak
- Nol dan Nol
- Moral-Marit Dunning Kruger
- Tentang Keberfungsian Sosial
- Kesehatan Mental dan Beban bagi Caregivers
- Relasi Kuasa
- Kesehatan Mental dan Sistem Pendukungnya
- Persona
- Jangan Menyembuhkan
- Toleransi dalam Berperan
- Rumus Perubahan
- Tentang Perbandingan